5 Tim Yang Paling Sering Keok di Final Liga Champions
Seranganbalik.com – Menembus final pada ajang sebesar Liga Champions tentunya merupakan prestasi yang membanggakan. Hal ini tentu saja juga menjadi impian hampir semua pesepakbola di seluruh dunia.
Namun, tidak semua tim bisa merasakan kemenangan setelah tampil di final Liga Champions karena hanya ada satu juara. Mereka yang menelan kekalahan harus menerima kenyataan pahit tidak bisa mengangkat trofi.
Dalam sepanjang sejarah kompetisi elit Eropa, ada beberapa tim yang kerap tidak beruntung setelah menembus final karena sering menelan kekalahan. Siapa saja tim yang dimaksud? Berikut ini rangkuman singkatnya.
1. Juventus
Sebelum final tahun ini, Juventus sebelumnya sudah pernah menembus final Liga Champions dalam delapan kesempatan. Namun, mereka termasuk tim yang paling apes karena menelan enam kekalahan di partai puncak.
Tahun ini mereka berpeluang besar mengakhiri catatan buruk tersebut atau bahkan malah menambahnya saat berhadapan dengan Real Madrid. Tapi apa daya, pada pertandingan yang berlangsung dinihari tadi (4/6/2017) Juventus kembali keok untuk ketujuh kalinya, kali ini dengan skor 1-4 untuk keunggulan Real Madrid.
Daftar kekalahan Juventus di final Liga Champions:
– 1972/1973 : Ajax Amsterdam vs Juventus (1-0)
– 1982/1983 : Hamburg vs Juventus (1-0)
– 1996/1997 : Dortmund vs Juventus (3-1)
– 1997/1998 : Real Madrid vs Juventus (1-0)
– 2002/2003 : AC Milan vs Juventus (0-0) (3-2 setelah adu penalti)
– 2014/2015 : Barcelona vs Juventus (3-1)
– 2016/2017 : Juventus vs Real Madrid (1-4)
2. BAYERN MUNCHEN
Bayern Munchen terakhir kali tampil di final Liga Champions pada tahun 2013. Itu merupakan final ke-10 dan berakhir dengan kesuksesan besar karena mereka mampu menyabet treble bersejarah.
Dari 10 pertandingan final yang sudah dilalui, FC Hollywood menelan kekalahan lima kali. Kekalahan terakhir tentu saja terasa sangat menyakitkan lantaran terjadi di markas mereka sendiri yaitu Allianz Arena ketika berhadapan dengan Chelsea pada tahun 2012.
Daftar kekalahan Bayern Munchen di final Liga Champions:
– 1981/1982 : Aston Villa vs Bayern Munchen (1-0)
– 1986/1987 : Porto vs Bayer Munchen (2-1)
– 1998/1999 : Manchester United vs Bayern Munchen (2-1)
– 2009/2010 : Inter Milan vs Bayer Munchen (2-0)
– 2011/2012 : Chelsea vs Bayern Munchen (1-1) (4-3 setelah adu penalti ).
3. BENFICA
Raksasa Portugal ini termasuk cukup sering tampil di final Liga Champions pada masa lalu. Mereka mampu mencapai partai puncak sebanyak 7 kali.
Sayangnya, dari 7 partai tersebut, Benfica harus menelan kekalahan lima kali. Mungkin saja serangkaian kekalahan tersebut terjadi karena kutukan Bela Guttmann.
Daftar kekalahan Benfica di final Liga Champions:
– 1962/1963 : AC Milan vs Benfica (2-1)
– 1964/1965 : Inter Milan vs Benfica (1-0)
– 1967/1968 : Manchester United vs Benfica (4-1)
– 1987/1988 : PSV vs Benfica (0-0, 6-5 setelah adu penalti )
– 1989-1990 : Benfica vs AC Milan (1-0)
4. AC MILAN
AC Milan belakangan ini memang cukup kesulitan menembus Liga Champions. Meskipun begitu, klub Serie A tersebut sudah berhasil lolos ke final dalam 11 kesempatan.
Dalam 11 partai tersebut, Milan mampu mengangkat trofi sebanyak tujuh kali. Empat pertandingan sisanya berakhir dengan kekalahan termasuk dalam malam ajaib di Istanbul.
Daftar kekalahan AC Milan di final Liga Champions:
– 1957/1958: Real Madrid vs AC Milan (3-2)
– 1992/1993: Marseille vs AC Milan (1-0)
– 1994/1995: Ajax Amsterdam vs AC Milan (1-0)
– 2004/2005: Liverpool vs AC Milan (3-3, 3-2 setelah adu penalti)
5. BARCELONA
Barcelona merupakan salah satu tim yang cukup mendominasi di Liga Champions dalam beberapa tahun belakangan ini. Mereka sudah menembus final sebanyak delapan kesempatan.
Dari delapan kesempatan tampil di final Liga Champions, klub La Liga ini takluk tiga kali. Meskipun begitu, mereka mampu meraih juara lima kali termasuk pada tahun 2015 setelah mengalahkan Juventus.
Daftar kekalahan Barcelona di final Liga Champions:
– 1960/1961: Benfica vs Barcelona (3-2)
– 1985/1986: Steaua Bucharest vs Barcelona (2-0)
– 1993/1994: AC Milan vs Barcelona (4-0)
Sebenarnya untuk posisi lima ditempati secara bersama oleh 2 klub spanyol, yaitu Barcelona dan real Madrid, dengan koleksi masing-masing 3 kekalahan. Berhubung tadi pagi Madrid baru saja meraih Back To Back Champions dan menggenapkan trophy eropanya menjadi 12, tidak ada salahnyakan Madrid diberi kehormatan untuk dihilangkan dalam daftar yang memalukan ini.