Persaingan Tiga Besar Sengit, Klopp Mulai Bicara Selisih Gol

Manajer Liverpool FC, Juergen Klopp, menyinggung soal agresivitas gol setelah timnya menghancurkan Watford pada laga pekan ke-31 Liga Inggris 2017-2018.

Pada laga yang digelar di Stadion Anfield, pada Sabtu (17/3/2018) atau Minggu dini hari WIB, Liverpool berhasil meraih kemenangan telak 5-0.

Penyerang Mohamed Salah kembali menjadi bintang lapangan dengan mencetak empat gol pada menit keempat, 43′, 77′, dan 85′.

Adapun satu gol Liverpool lainnya disumbangkan oleh Roberto Firmino pada menit ke-49, yang juga tercipta berkat assist dari Mo Salah.

Kemenangan ini membuat Liverpool kembali naik ke posisi tiga klasemen dengan torehan 63 poin hasil dari 31 laga menggeser Tottenham Hotspur yang baru mengoleksi 61 angka hasil dari 30 laga di Liga Inggris.

Kemenangan besar itu membuat Klopp mengaku gembira, terlebih melihat performa tim yang kembali membaik setelah sempat diimbangi FC Porto dan takluk dari Manchester United.

Selain itu, Klopp juga senang karena melihat para pemain Liverpool tampak tidak pernah puas dengan jumlah gol yang telah dicetak dan ingin terus menambah.

“Gol-gol yang kami cetak sangat bagus dan para pemain tidak pernah berhenti. Begitulah seharusnya sepak bola, jadi saya sangat senang dengan penampilan tim,” ucap Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.

“Raihan clean sheet di laga ini juga sangat penting. Para pemain sempat kehilangan sedikit konsentrasi dalam beberapa menit terakhir, tetapi hal itu sangat normal. Hasil ini akan sangat membantu kami dalam hal selisih gol,” tuturnya.

Berbicara soal selisih gol, kemenangan besar Liverpool ini membuat mereka telah mencetak 73 gol dan kebobolan 34 kali atau +39 dalam hal agresivitas gol.

Jumlah tersebut mengungguli Manchester United (+35) dan Tottenham Hotspur (+34) yang baru memainkan 30 laga di Liga Inggris musim ini sebagai pesaing terdekat Liverpool, setidaknya untuk finis di bawah Manchester City.

Dengan rapatnya selisih poin di antara ketiga klub tersebut, bukan tidak mungkin posisi mereka pada akhir musim akan ditentukan oleh agresivitas gol.