Memphis Depay Semakin Dekat Dengan AC Milan
Seranganbalik – Jendela Transfer belum dibuka, AC Milan telah melayangkan ketertarikannya terhadap penyerang Olympique Lyonnais, Memphis Depay. Sejauh ini, Rossoneri telah menginginkan sederet Striker anyar untuk mendongkrak presisi permainan.
Melansir dari Bola.net, Senin (11/05/2020), Presiden Lyon, Jean-Michel Aulas telah member penegasan bahwa Memphis Depay sangat berpotensi untuk terjun ke San Siro demi memeriahkan Liga Italia.
AC Milan memang telah lama mengincar pemain 26 tahun itu, bahkan sebelum mereka resmi mendaratkan Zlatan Ibrahimovic.
Pelatih Stefano Pioli bersikeras untuk mengejar Memphis Depay, karena Lyon hanya akan memperpanjang masa baktinya hingga 2021.
Saat ini, Stiker asal Belanda itu harus menjalani masa pemulihan dari cedera. Kemungkinan Ia akan tampil tahun depan persis pada awal musim baru.
Memphis Depay Cari Tantangan Baru
AC Milan harus berbangga diri, pasalnya Memphis Depay ingin segera keluar dari Lyon dan mencari tantangan baru. Terlebih lagi, Aulas membenarkan kabar tersebut sebelum Transfer Window 2020-2021.
Aulas mengatakan, Depay mendatangi dirinya untuk meminta persetujuan meninggalkan Lyon dalam waktu dekat. Dan AC Milan merupakan Tim yang layak Ia pilih sebagai destinasi utama.
“Agen Depay juga menyatakan bahwa sang pemain ingin memperkuat klub yang berpartisipasi pada Liga Eropa, khususnya Liga Champions,” katanya.
Liga Eropa Adalah Prioritas
Berdasarkan keputusan Ligue 1 bulan lalu, PSG menjadi juara musim 2019-2020. Sementara Lyon berada di urutan ke-7 yang dipastikan hampir mustahil berkiprah di Liga Eropa musim depan.
Jika mereka sukses melewati babak Play-Off, maka mereka berlaga di Liga Europa. Akan tetapi, Lyon merasa kesulitan untuk tembus Liga tersebut, mengingat Memphis Depay harus keluar musim depan. Itu artinya, sisi penyerangan mengalami penurunan.
Di sisi lain, AC Milan juga finish di urutan ke-7. Hal itu membuat Depay merasa bimbang apakah dirinya yakin berlabuh ke San Siro atau tidak.
Walau begitu, sang pemain berkeinginan besar untuk memulai warna baru di Liga lain. Karena sebelumnya, mantan punggawa Manchester United itu sangat ingin mengangkat trofi Liga.