Kabar Baik, Liga Italia Serie A Kembali Hadir Bulan Mei
Seranganbalik – Merupakan kabar baik bagi para pecinta sepak bola dunia, dimana Liga Italia Serie A akan kembali hadir pada bulan Mei.
Menurut laporan Bola.net, Kamis (16/04/2020), kompetisi tertinggi Italia itu bakal dinikmati beberapa hari ke depan. Ini merupakan angin segar bagi UEFA lantaran menemukan kepastian untuk merampungkan Liga yang sempat terhenti lantaran virus corona.
Sebelumnya, Italia merupakan negara yang memiliki jumlah korban terbanyak di masa COVID-19. Namun ini, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) telah memikirkan yang terbaik untuk melanjutkan Liga Italia Serie A sebagaimana mestinya.
Meski saat ini sistem Lockdown masih tetap berlaku, namun hal itu masih bisa dipikirkan. Dimana sebelumnya, rencana kelangsungan kompetisi tersebut hanya akan digelar di Roma.
Bakal Rampung Lebih Dulu
Secara perlahan, Liga Italia Serie A telah menemukan solusi yang tepat untuk merampungkan kompetisi lebih dulu dibanding Liga – Liga lainnya.
Jika beberapa hari yang lalu Liga Belgia mengurungkan niatnya untuk menyudahi kompetisi, namun kini keputusan tersebut ditarik kembali. Itu artinya, para fans klub Liga Italia tak perlu menunggu lama untuk mengetahui siapa yang akan meraih gelar Scudetto.
Seperti dikutip dari Football Italia, Kamis (16/04/2020), Anggota FIGC, Giovanni Rezza mengatakan, Liga Italia Serie A telah mengalami masa sulit selama beberapa bulan yang lalu. Namun segala cara telah dioptimalkan demi melanjutkan kompetisi yang telah tertunda.
“Bulan Mei merupakan masa yang paling tepat untuk memulai kompetisi lanjutan. Namun kompetisi tersebut tidak akan dihadiri penonton demi menjaga keamanan,” ujar Rezza.
Menyiapkan Segala Prosedur Dengan Baik
FIGC telah menyiapkan segala prosedur terkait berlangsungnya Liga Italia Serie A dengan sangat baik. Resiko atau hal negatif yang mungkin terjadi telah dipikirkan dengan matang.
Pada masa kompetisi berlangsung, semua pihak yang terkait wajib menjalankan tes medis secara intensif demi menjaga kebugaran, stamina, antibodi dan kesehatan yang prima.
Aturan ini telah dirancang untuk menghindari resiko penularan virus corona.
Sesuai rencana FIGC, para pemain akan menggelar sesi latihan pada awal Mei. Sementara kompetisi akan berlangsung pada akhir Mei.