Dele Alli Jadi Korban Perampokan di Rumah London Utara
Seranganbalik – Playmaker Tottenham Hotspurs, Dele Alli baru – baru ini dijarah para perampok di kediamannya, tepatnya di rumah London Utara, Rabu (13/05/2020) waktu setempat.
Melansir dari Sky Sports, Kamis (14/05/2020), para pencuri tersebut menggunakan senjata tajam saat menelisik ke rumah Dele Alli. Setelah melihat rekaman CCTV, mereka berlima yang telah melakukan tindak kriminal.
Selain Alli, saudara laki – lakinya serta kekasihnya menjadi korban kekerasan atas perampok tersebut. Pasca kejadian berlangsung, polisi mengintimidasi bahwa penyerangan yang dilakukan tak jauh beda dengan motif sebelumnya.
Polisi menegaskan bahwa sejauh ini masih belum ada penangkapan atas para pelaku. Sementara itu, proses penyelidikan tentang kasus penyerangan rumah Dele Alli masih terus berlanjut.
“Terbukti bahwa mereka berhasil mencuri sejumlah perhiasan berharga seperti emas, arloji dan lain – lain sebelum melarikan diri,” kata pernyataan polisi.
Tottenham Berikan Dukungan Penuh
Tottenham memberikan dukungan penuh pada keluarga Dele Alli dengan mengirim salah satu juru bicaranya. Dimana kasus tersebut akan diusut hingga tuntas agar tidak menimpa warga lainnya, terlebih lagi para pemain bola lainnya.
Serupa dengan Alli, Jan Vertonghen juga sempat menjadi korban kebrutalan para rampok di London Utara. Kejadian tersebut terjadi ketika Ia dan timnya pergi bertandang ke markas RB Leipzig pada pertengahan Maret lalu.
Melalui akun twitter resminya, Alli memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih terhadap klubnya lantaran memberikan bantuan moral atas kejadian tersebut.
Soal Pertandingan EPL
Dele Alli masih belum sepenuhnya siap untuk menjalankan kompetisi EPL yang hingga kini masih menjadi misteri. Gelandang 24 tahun itu menyadari bahwa beberapa Liga Eropa telah merencanakan untuk menghidupkan kembali dunia sepakbola.
Menurut laporan yang sama, sejumlah Tim EPL dipastikan menjalankan latihan pada pertengahan Mei. Akan tetapi, mereka tetap menjalankan sejumlah protokol kesehatan demi terlindung dari wabah virus corona.
Dipastikan bahwa Alli tak kan sepenuhnya tampil maksimal saat latihan klub resmi dimulai. Mungkin Ia butuh beberapa waktu untuk menenangkan diri hingga kasus yang menimpanya selesai.