Barcelona Bidik Xavi Sebagai Suksesor Ernesto Valverde

Seranganbalik – Klub Catalan, FC Barcelona baru – baru ini melayangkan tawaran anyar terhadap sang legenda hidup, Xavi Hernandez sebagai suksesor Ernesto Valverde.

Mantan punggawa El Barca itu sangat tahu banyak hal tentang Barcelona selama menjadi pemain kunci dalam skuad utama. 

Terbukti, Barcelona harus takluk dengan skor tipis 2 – 3 atas Atletico de Madrid pada ajang Spanish Super Cup 2019-2020 di Jeddah, Saudi Arabia pada Jumat (10/01/2020).

Di laga itu, 2 gol Barca telah dianulir Video Assistant Referee (VAR) sehingga mereka tak mampu melawan Real Madrid di partai Final.

Kondisi ini semakin memperkeruh posisi Valverde. Berbagai kemungkinan beranggapan bahwa dirinya harus rela jika saat nanti akan ada pelatih baru yang bakal menggantikan posisinya.

Banyak Pengalaman

Para penikmat sepakbola pasti tahu bahwa Xavi Hernandez bukanlah mantan pesepakbola yang hanya bisa menendang bola, namun Ia sangat akrab dengan prestasi selama berseragam Barcelona.

Lebih dari 20 trofi bergengsi yang pernah Ia sabet dengan Barcelona, beberapa di antaranya yaitu Liga Champions (UCL), La Liga Santander (LFP), Club World Cup (CWC), Copa del Rey (CDR) dan rentetan kompetisi lainnya.

Pemain yang akrab dengan taktik Tiki-Taka itu selalu membantu Blaugrana meraih kemenangan. Ia merupakan sosok pelatih terbaik untuk masa depan Barcelona.

Barcelona Lakukan Pendekatan

Melansir dari RAC1, Sabtu (11/01/202), pihak manajemen Barcelona, Eric Abidal dan Oscar Grau melihat langsung laga antara Atletico de Madrid melawan Barcelona di Jeddah.

Tujuan mereka ingin memastikan bahwa potensi Barcelona harus tampil baik ke depannya. Setelah tahu bahwa timnya kalah, mereka langsung mendatangi Xavi yang saat ini melatih klub Al-Sadd di Saudi Arabia.

Sejumlah pihak El Barca mengklaim bahwa pergantian pelatih semakin cepat semakin baik. Karena saat ini, posisi Barcelona di klasemen sementara masih belum aman sebagai calon juara Liga.

Proses Negosiasi Perdana

Dalam pertemuan itu, Abidal dan Grau melayangkan negosiasi perdana terhadap Xavi sebagai pelatih tim utama Barcelona.

Pria berusia 39 tahun itu diyakini tak kan sanggup menolak tawaran mereka karena Ia ingin kembali ke ranah Spanyol khususnya Barcelona.

Hingga kini, proses negosiasi itu masih berjalan. Jika tawaran itu diterima, maka pihak Barcelona akan segera mengumumkan pelatih barunya.