Resmi, Claude Puel Jadi Manajer Baru Leicester City

Seranganbalik.com – Leicester City menunjuk Claude Puel sebagai manajer baru mereka. Mantan bos Southampton ini menggantikan posisi Craig Shakespeare yang telah dipecat.

Seperti dilansir BolaSport.com dari situs The Telegraph, Puel menandatangani kontrak berdurasi 2,5 tahun di King Power Stadium. Penunjukan Puel ini berdasarkan hasil pertemuan manajemen Leicester dengannya sebanyak dua kali.

“Ketika memulai proses pencarian manajer baru, dewan direksi langsung menentukan profil ideal manajer,” kata wakil chairman Leicester City, Aiyawatt Srivaddhanaprabha.

“Claude Puel cocok dengan profil yang kami cari.”

Menurut Srivaddhanaprabha, Puel memenuhi sejumlah kriteria yang dibutuhkan oleh tim.

“Kami sangat terkesan dengan perhatian Claude terhadap detail, pengetahuan terhadap para pemain dan dia paham dengan potensi Leicester serta punya visi untuk mewujudkannya,” ucap Srivaddhanaprabha lagi.

Puel juga tidak kalah antusias dengan klub barunya tersebut. Dia siap membawa juara Premier League 2016 itu kembali ke papan atas.

“Bisa menangani Leicester adalah hal yang hebat. Mereka punya nilai dan ambisi yang sama dengan saya,” tutur pria asal Perancis itu.

“Kesempatan untuk membangun klub ini membuat saya antusias untuk membantu mereka kembali sukses.”

Puel bukan nama baru di jagad kepelatihan Liga Inggris. Dia menangani Southampton pada musim 2016-2017, tetapi dipecat pada Juni 2017.

Menukangi Leicester, Puel akan dibantu oleh Michael Appleton, eks asisten Shakespeare. Appleton menjadi manajer sementara Leicester setelah Shakespeare dipecat dan membawa klub tersebut menang dua kali, masing-masing versus Swansea dan Leeds United.

Puel tercatat menjadi manajer ketiga Leicester City sepanjang 2017. Sebelumnya, mereka mendepak Claudio Ranieri pada Februari 2017 menyusul prestasi tim yang menurun tajam usai jadi juara Liga Inggris musim 2015-2016.

Shakespeare, eks asisten Ranieri, diangkat menjadi pengganti. Namun, dia juga hanya bertahan sampai Oktober sebelum menyusul Ranieri menjadi pesakitan.